PINTU merupakan konstruksi yang dapat bergerak membuka dan menutup, memblokir atau
memungkinkan akses masuk kedalam atau
keluar dari suatu tempat, bangunan ,
atau sarana lainnya,PINTU biasanya terdiri dari panel yang dapat mengayun
bertumpu pada engsel PINTU, atau bergeser ke kiri dan kekanan megikuti jalur
rel yang ada di bagian atas atau bawah, atau bisa juga bergerak secara
memutar bertumpu pada axisnya.Penerapan
pergerakan PINTU biasanya disesuaikan dengan kebutuhan suatu ruang atau
bangunan agar dapat bekerja secara efektif dan efesien.
Ketika
suatu PINTU terbuka maka PINTU
mengizinkan manusia, hewan, cahaya ,
udara dan benda- benda lainnya dapat masuk ke dalam ruangan.PINTU juga berfungsi sebagai alat control suhu udara
dari suatu ruangan, sehingga udara di dalam suatu ruangan dapat di kendalikan
secara efektif dari hawa panas atau dingin yang berlebihan.PINTU juga berfungsi
secara signifikan dalam mencegah penyebaran api apa bila terjadi kebakaran.Selain
itu PINTU juga berfungsi sebagai penghalang dari bunyi dan kebisingan yang
mengganggu.
DOOR
dilengkapi dengan mekanisme penguncian
yang berfungsi sebagai filter untuk siapa yang diperbolehkan masuk atau tidak.PINTU
seolah olah menjadi symbol otoritas suatu bangunan atau tempat, yang memisahkan
dari daerah sekitarnya. Saat ini mengetuk PINTU telah menjadi nilai etika
kesopanan bagi manusia ketika akan memasuki suatu ruangan ,sebagai symbol
permintaan izin untuk masuk kepada pemilik tempat, kecuali untuk orang orang
yang tidak memiliki etika , maka mereka
tidak melakukan hal itu.Para bandit atau orang yang mempunyai niat jahat
seperti pencuri, perampok atau mata mata , penyusup mengganggap DOOR sebagai
musuh yang menjadi kendala mereka, karena mereka terhalang atau paling tidak
direpotkan dalam melakukan aksi kejahatan mereka.
Memilih PINTU yang baik
Sebelum
memilih PINTU untuk di aplikasikan pada bangunan atau sarana yang anda miliki ada baiknya jikan anda memperhatikan hal hal
sebagai berikut ;
- PINTU dapat befungsi dengan baik,
lancar saat membuka dan menutup serta aman digunakan
- PINTU mudah dalam penggunaannya
- PINTU Tidak berisik atau
mengeluarkan suara yang berisik saat digunakan
- PINTU tahan terhadap perubahan
cuaca dan anti Rayap dan korosi.
- PINTU memiliki material yang
baik, tidak mudah lapuk, tidak mengembang atau menyusut,melengkung atau
memuai
- PINTU dan mengamankan dan
memberikan rasa aman penghuni dan isi ruangan dari berbagai gangguan dan
aksi kejahatan
- Pintu Tidak memiliki celah agar yang tidak
dikehendaki tidak
dapat masuk
seperti binatang, cuaca (suhu, udara) masuk ke dalam ruangan.
- Kokoh dan susah untuk ditembus
- PINTU memiliki masa kegunaan yang
lama
JENIS JENIS DISAIN DAN MODEL PINTU YANG DI KENAL DI DUNIA :
A half door : Sebuah PINTU yang sering disebut
Dutch Door. Secara tradisional bagian atas dapat dibuka sementara bagian bawah
tetap tertutup Gaya PINTU telah disesuaikan untuk rumah.Pintu ini awalnya
diciptakan untuk perternakan kuda atau hewan lainnya dalam memberi makan pada
hewan
Saloon doors :adalah sepasang PINTU ayun ringan sering ditemukan di
masyarakat barat, dan terutama terkait dengan barat Amerika. DOOR ini juga
dikenal sebagai PINTU Caffe, sering menggunakan dua arah engsel yang menutup PINTU
dan membuka PINTU.
PINTU Lipat (Folding Door)
PINTU ini sering disebut juga dengan folding door. Cara
membukanya pun tidak berbeda dengan PINTU geser, yaitu dengan digeser kesamping
dan menggunakan bantalan rel.
A blind door, Gibb door, jib door : adalah PINTU yang
dirancang agar komponen PINTU terlihat menyatu dengan dinding disekitatnya dan
secara visual seolah olah menjadi bagian dinding
DOOR Geser (Sliding Door)
PINTU model ini sering disebut juga dengan sliding door.
Cara membukanya dengan menggeser PINTU ke samping kanan atau kiri. PINTU geser
ini biasanya digunakan pada ruang yang sempit karena tidak memerlukan ruang
unntuk mengayunkan PINTU seperti PINTU swing. PINTU geser juga mulai banyak
digunakan pada lemari pakaian. karena memberikan kesan rapi. Namun, kekurangan
pinyu ini adalah pemasangannya lebih sulit dan memerlukan struktur bantalan
yang kuat untuk menggantung, dan dapat merepotkan bila roda keluar dari rel
pengaman
A barn door : Sebuah PINTU yang merupakan karakteristik PINTU
sebuah gudang ,lumbung atau tempat yang
berukuran besar
A French door :adalah gaya PINTU yang terdiri dari
bingkai di sekeliling satu atau lebih transparan atau tembus panel (disebut
lampu atau lites) yang dapat diinstal secara tunggal, berpasangan yang cocok,
atau bahkan seri.
Louvre Door: PINTU jenis ini
mempunyai irisan-irisan horizontal yang dapat dibuka untuk aliran udara apabila
menginginkan privasi dan keamanan. Kelebihan
PINTU ini adalah Tetap ada aliran udara bahkan bila PINTU ditutup. Kekurangan PINTU ini Lebih sulit dibersihkan.
Flush
DOOR:
Ini adalah PINTU paling sederhana dari PINTU-PINTU yang ada. Ini karena
permukaan PINTU rata seluruhnya. PINTU flush biasanya digunakan untuk bagian
dalam rumah dan dibuat dari fiberglass atau kayu. Keunggulan : Harga lebih murah
dan sesuai dengan berbagai keuangan. Kerugian : Permukaan dapat
tidak tembus cahaya.dan tanpa dekor, tidak cocok untuk PINTU utama.
Swing
DOOR : Jenis PINTU yang
paling umum dan selalu digunakan di bangunan manapun adalah PINTU swing atau PINTU
kupu-kupu, yaitu PINTU biasa yang dapat membuka dan menutup dengan cara didorong ke depan atau ditarik
kebelakang dengan putaran satu arah maupun dua arah.
Revolving Door:
Putar otomatis atau revolving door digunakan pada mall,
hotel, dan gedung perkantoran. PINTU ini akan berputar secara otomatis saat
terdapat gerakan orang yang hendak memasuki ruangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar